Kelahiran Putri Pertamaku

Udah lama nih ga update blog, mau berbagi kebahagiaan aja..

Hari itu jumat 30 maret 2012, karena tidak ada juga tanda-tanda akan lahirnya buah hati kami, akhirnya kami memutuskan untuk cek kehamilan Istri saya di sebuah klinik bersalin di daerah harmoni jakarta pusat, maksudnya sih selain cek kenapa ga keluar-keluar kita mau coba juga USG 4 dimensi yang harganya murah. Sampai di klinik, setelah nunggu antri kurang lebih 2 jam, akhirnya giliran kami  untuk cek kehamilan istriku. Perut istriku mulai di cek menggunakan mesin USG 4 dimensi, sambil di berikan informasi keadaan janin yang ada di perut istriku. Dan informasi dari dokter yang memeriksa, janin nya sudah terlalu lama di perut (menurut perhitungan usia kandungan istriku 40 minggu lebih 1 hari). Oleh sebab itu dokter yang memeriksa menyarankan agar segera dikeluarkan, karena dokternya pro dengan persalinan normal, akhirnya kami di sarankan untuk langsung di rawat malam itu juga. Karena belum ada tanda-tanda, istriku di berikan induksi melalui infus.

Waktu menunjukan Pukul 21.00, istriku mulai di infus setelah aku pulang untuk ambil pakaian dan keperluan si baby. Langsung saja, sampai pagi hari istriku merasakan sakit yang sangat hebat yang membuat istriku selalu kesakitan dalam selang waktu tiap 15 menit. Sampai pagi hari baru pembukaan 3, aku dan istri mulai gelisah kenapa lama sekali pembukaannya? sedangkan ada pasien lain yang masuk bersamaan sudah melahirkan duluan. Kami tetap menunggu yang di anjurkan suster yang memeriksa tiap beberapa jam. Sampai pada siang hari sekitar Pukul 13, istriku sudah tidak tahan dan akupun merasa kasihan, aku minta suster untuk cek lagi, ternyata masih pembukaan 3 1/2. Akupun bertanya pada susternya, apakah tidak ada cara untuk mempercepat proses persalinan? susternya menjawab, untuk di klinik tersebut tidak ada, namun mereka bisa mengurangi rasa sakit yang luar biasa menjadi berkurang yaitu dengan menyuntik bius di bagian tulang belakang.

Setelah berdiskusi dengan istri, akhirnya kami mau untuk diberi bius tersebut, kemudian aku membuat surat pernyataan, karena dokter anastesinya sedang menangani operasi di tempat lain, jadinya kami di suruh menunggu sampai pukul 17.00. Setelah kami menunggu sampai pukul 17.00 dokter tidak datang juga, katanya baru bisa pukul 19.00, karena sudah kepalang tanggung sakitnya, akhirnya istriku minta untuk dibatalin saja, dia akan coba menahan rasa sakitnya.

Akhirnya sehabis magrib, suster yang memeriksa mempercepat infus yang masuk ke tubuh istriku, ga pake nunggu terlalu lama langsung pembukaan 5, kami terus menunggu sampai istriku terus menggeliat kesakitan dan sampai akhirnya cairan infus habis pada pukul 22.00, kemudian suster memeriksa kembali dan ternyata sudah pembukaan 8, langsung saja istriku di bawa ke ruang bersalin.

Sampai di ruang bersalin aku selalu ada di samping istriku untuk menemaninya. Aku menyaksikan langsung proses pengeluaran baby ku sambil mensupport istriku. setelah kurang lebih 30 menit di ruang bersalin akhirnya pada pukul 22.35 baby ku berhasil dikeluarkan dari perut istriku.

setelah dibersihkan, aku di suruh susternya untuk berwudhu dan kemudian aku Adzan di samping telinga anakku, setelah di adzanin, baby ku di taro di incubator agar badannya hangat.

Alhamdulillah setelah menunggu kurang lebih 9 bulan, akhirnya pada hari sabtu 31 Maret 2012 Pukul 22:35 telah lahir putri pertama kami dengan selamat dengan Berat badan 2.9 Kg dan panjang 48 cm. Tak terkira kebahagiaan kami atas kehadiran buah hati pertama kami di dunia ini.

Putri pertama kami ini kami beri nama Afika Natasha Jelita

Semoga Putri Kami menjadi anak yang soleha, berbakti pada kedua orang tua, selalu menjadi yang terbaik bagi agama, bangsa dan keluarga, Amin…

Ini saat baru lahir

Ini 2 hari setelah lahir

Ini putriku saat usia setengah bulan

Ini anakku sekarang saat usia 6 bulan